CategoriesTips & Tricks

Perlu Tahu! Ini Ciri-Ciri Skin Barrier Rusak dan Cara Merawatnya

ciri-ciri Skin barrier rusak

Skin Barrier Rusak – Sekarang ini, sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit, salah satu cara merawatnya adalah dengan menggunakan skincare untuk skin barrier. Pasalnya, skin barrier memiliki peran sangat penting untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar UV, polusi, kuman, dan bakteri. Lalu, Apa ciri-ciri lapisan pelindung kulit yang rusak? dan bagaimana cara merawatnya? Yuk, simak selengkapnya di sini.

Apa Itu Skin Barrier?

Terlansir dari situs alodokter “Skin barrier adalah lapisan terluar kulit yang berfungsi untuk melindungi kulit dan tubuh. “Pada umumnya kulit terdiri dari tiga lapisan yaitu: epidermis, dermis, dan hipodermis. Menurut everydayhealth, Epidermis adalah lapisan kulit paling atas yang memiliki beberapa lapisan dan lapisan terluarnya adalah stratum corneum.

Stratum corneum berfungsi seperti sebuah dinding batu bata yang terdiri dari sel keratinosit. Serta yang menjadi perekat atau semen adalah protein dan lipid. Lapisan terluar dari epidermis ini berguna untuk menyeimbangkan kelembapan kulit serta mencegah kerusakan akibat dari radikal bebas.

Ini Ciri-Ciri Skin Barrier yang Rusak

Meskipun sangat bermanfaat untuk kesehatan kulit, kondisi skin barrier bisa melemah karena bertambahnya usia. apa saja ciri-ciri skin barrier rusak seperti berikut ini:

1. Kulit Kemerahan

Ciri skin barrier rusak yang pertama adalah kulit kemerahan. Penggunaan skincare yang mengangkat sel kulit mati seperti Vitamin C, acids, retinol, dan scrub dapat mengiritasi kulit yang menyebabkan kemerahan. Untuk kamu yang memiliki riwayat proriasis, eksim, atau rosacea karena kulit kemerehan bisa saja menjadi tanda skin barrier rusak yang harus kamu waspadai.

2. Kulit Gatal

Kulit yang mengalami kemerahan biasanya akan cenderung merasa gatal. Nah, ciri-ciri skin barrier rusak ini terjadi karena skin barrier mulai menipis dan bakteri yang masuk kedalamnya membuat kulit terasa gatal.

Untuk membantu mengatasi dan meringankan gatal pada kulit, kamu bisa menggunakan pelembap agar kulit terlindungi dari bakteri. Selain itu, jangan gunakan sabun dengan busa yang berlebihan untuk membersihkan wajah.

3. Dehidrasi atau Kulit Kering

Kulit kering, bersisik, dan kusam menjadi salah satu ciri skin barrier rusak. Kelembapan alami pada kulit yang tidak dalam kondisi baik sehingga kulit tidak mampu melakukan regenerasi sel kulit pada umumnya.

4. Kulit Mudah Mengalami Sunburn

Saat kamu menggunakan skincare dan kulit terasa seperti terbakar, hal ini mungkin terjadi karena rusaknya lapisan pelindung kulit. Banyaknya aktivitas di luar ruangan yang secara langsung terkena paparan sinar UV dapat menjadi salah satu penyebap lapisan kulit rusak. Skin barrier yang rusak tidak akan bisa melindungi kulit dari paparan sinar UV matahari.

5. Iritasi Kulit Parah

Lapisan kulit paling atas sebagai pelindung yang rusak dapat membuat lapisan dermis muncul dan rentan mengalami iritasi karena masuknya kandungan-kandungan kimia dari skincare dan make-up. Apabila kamu mengalami hal tersebut, segera konsultasikan dengan dokter atau mulai mengganti skincare yang sesuai dengan jenis kulit kamu.

6. Mudah Jerawatan

Ciri skin barrier rusak selanjutnya kulit menjadi lebih mudah jerawatan. Lapisan kulit yang semakin menipis dan rusak membuat kotoran dan bakteri jadi lebih mudah meresap ke dalam lapisan wajah sehingga kulit menjadi lebih mudah berjerawat.

7. Kulit Menjadi Lebih Sensitif

Ciri skin barrier rusak yang terakhir yaitu kulit menjadi lebih sensitif. Jika produk skincare yang sering kamu gunakan dengan baik tiba-tiba kulit menjadi iritasi, maka bisa jadi itu salah satu ciri-ciri skin barrier yang rusak.

Penyebab Skin Barrier Rusak

Pastinya kita menginginkan kulit sehat dan jauh dari masalah kulit di atas, maka kamu harus menghindari beberapa penyebab skin barrier rusak seperti berikut ini:

1. Eksfoliasi Berlebihan

Eksfoliasi memang satu langkah penting untuk mendapatkan kulit bersih bersinar. Kegiatan Eksfoliasi bertujuan untuk mengangkat sel kulit mati, mengurangi jerawat, dan pori-pori tersumbat. Namun, eksfoliasi yang berlebihan dapat menyebabkan lapisan pelindung kulit menjadi rusak sehingga kelembapan kulit alami menjadi terangkat.

Akibatnya kulit menjadi lebih sensitif, kering dan mengelupas. Sangat disarankan untuk melakukan eksfoliasi 1-2 kali dalam seminggu.

2. Tidak Menggunakan Sunscreen

Menggunakan sunscreen sudah menjadi basic yang sangat penting dalam skincare rutin. karena, sunscreen berperan penting untuk menguatkan dan melindungi kulit dari paparan sinar UV matahari. Pakai sunscreen pada pagi-siang hari dan pastikan kamu selalu aplikasikan ulang terutama ketika beraktivitas di luar ruangan.

3. Mengabaikan Kelembapan Kulit Agar Tetap Baik

Memiliki kulit berminyak ataupun kulit kering tentunya akan membuat kulit menjadi tidak sehat. Meski demikian, sangat penting untuk tetap menjaga kelembapan kulit dengan menggunakan skincare dari bahan alami seperti Tigris acne day cream with UV filter yang berguna untuk menjaga kelembapan kulit serta melindungi kulit dari sinar UV.

4. Kurang Tidur

Mungkin kamu tidak akan menyangka jika kurang tidur menjadi penyebab skin barrier rusak. Kurangnya tidur membuat tubuh meningkatkan penguapan kadar air dalam kulit sehingga membuat lapisan pelindung kulit rusak dan tidak mampu menjaga kadar air dalam kulit.

Kurang tidur mengganggu proses produksi kolagen yang berakibat kerusakan pada skin barrier. Selain itu, kurangnya jam tidur dapat meningkatkan peradangan dalam tubuh menjadi lebih besar. Menurut penelitian dari Clinical and Experimental Dermatology (2015) mengungkapkan jika tidur yang cukup bisa mempercepat pemulihan skin barrier hingga 30 persen.

5. Terlalu lama Terpapar Polusi

Tinggal di daerah yang memiliki tingkat polusi yang tinggi terutama untuk kamu yang ada di Jakarta, ternyata bisa mempercepat kerusakan skin barrier. Menurut Journal of The European Academy of Dermatology and Venereology (2015) menyatakan bahwa polusi adalah radikal bebas yang menyebabkan kulit mengalami stres. Tidak hanya itu, polusi juga membuat keseimbangan bakteri dalam lapisan kulit terluar terganggu hingga akhirnya kulit menjadi rusak dan rentan terkena infeksi.

Cara Merawat Skin Barrier Rusak

Cara mengatasi skin barrier rusak sebenarnya tidak terlalu sulit. Kamu bisa menyesuaikan diri dengan beberapa cara merawatnya yang akan Tigris berikan, Yuk simak selengkapnya!

1. Tidak Eksfoliasi Berlebihan

Kamu mungkin bisa memulai dengan tidak melakukan eksfoliasi secara berlebihan. Eksfoliasi memang sangat bermanfaat untuk kulit, namun ketika melakukannya berlebihan hanya akan membuat skin barrier rusak. Untuk perawatan wajah kamu hanya perlu melakukan eksfoliasi sebanyak 1-2 kali dalam seminggu.

Tetapi akan berbeda jika lapisan pelindung kulit kamu telah rusak atau merasa kulit terasa kering, kasar, atau bahkan mengelupas. Maka, sebaiknya kamu segera menghentikan eksfoliasi kurang lebih selama 1-6 minggu atau sampai gejala yang terjadi tidak lagi kamu rasakan.

2. Selalu Gunakan Sunscreen

Pastikan sebelum melakukan kegiatan terutama aktivitas di luar ruangan kamu menggunakan sunscreen dengan minimal 30 SPF. Gunakan sunscreen sebanyak 2 ruas jari untuk wajah dan leher. Hal ini bertujuan untuk mencegah munculnya ciri-ciri skin barrier rusak atau mencegah kondisi lapisan pelindung kulit yang telah rusak akibat sinar UV. Terlebih lagi untuk kamu yang beraktivitas di luar ruangan jangan lupa untuk mengaplikasikan ulang sunscreen setiap 2-3 jam.

3. Kembali Ke Basic Skincare Rutin

Terlu banyak menggunakan produk skincare dengan begitu banyaknya kandungan bahan aktif malah menyebabkan kulit iritasi dan merusak skin barrier. Kamu sebenarnya tidak perlu menggunakan begitu banyak skincare padahal kulit belum tentu butuh. Untuk itu kamu bisa mencoba kembali melakukan basic skincare rutin yang sesuai dengan jenis kulit kamu.

4. Terapkan Gaya Hidup Sehat

Gaya hidup sehat tentunya akan sangat berpengaruh kepada kondisi skin barrier, Mengubah gaya hidup dengan mengkonsumsi makanan bernutrisi, rendah gula, dan tinggi serat. Tidak hanya itu, kamu juga harus mulai berhenti merokok, tidur yang cukup 7-9 jam sehari, rajin berolahraga, dan menjauhi konsumsi alkohol.

5. Gunakan Skincare yang Memperkuat Skin Barrier

Perlu diingat, jika kandungan-kandungan skincare sangat menentukan kesehatan kulit kamu. Untuk itu lebih baik menggunakan skincare dengan bahan alami yang bermanfaat untuk memperkuat lapisan pelindung kulit secara alami. Oleh karena itu, Tigris hadir untuk menjaga dan memperbaiki skin barrier yang rusak. Yuk Tizzy, mulai rawat kulit wajah dengan rangkaian basic skincare dari Tigris yang tentunya dapat memperbaiki skin barrier yang rusak, serta membuat kulit bebas dari jerawat dan noda hitam yang membandel.

Artikel Terkait Lainya: